Deli Serdang, dahsyatnews.com – Layaknya panggung fashion internasional, puluhan anak-anak dan remaja tampil memukau dalam ajang Model Competition Casual Full Color yang digelar meriah di pelataran Perguruan Dharma Bakti, Jalan Bidan No. 8, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, pada Sabtu pagi (5/4/2025).
Acara ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan pembuka menjelang perhelatan resmi Gebyar Pekan Budaya Nusantara II Tahun 2025, yang diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Deli Serdang. Gelaran ini langsung menyedot perhatian warga yang hadir sejak pagi hari.
Dengan percaya diri tinggi, para peserta berjalan di atas panggung mengenakan busana penuh warna yang mencerminkan perpaduan antara gaya modern dan nilai-nilai budaya lokal. Gaya mereka mencerminkan keberagaman, semangat, serta kreativitas generasi muda Indonesia.
Puluhan model cilik perempuan tampil memesona dengan sepatu hak tinggi dan langkah penuh percaya diri. Senyuman mereka menambah pesona saat berlenggak-lenggok bak model profesional. Tak kalah, para peserta laki-laki pun tampil trendi dan karismatik, menunjukkan gaya khas fashion masa kini.
Sorakan dan tepuk tangan penonton tak henti-hentinya terdengar mengiringi langkah anggun para finalis. Lomba ini digelar dalam dua sesi — sesi anak-anak dan remaja — serta dinilai oleh tiga juri profesional di bidangnya.
Memasuki babak final sesi pertama, para peserta tak hanya menunjukkan penampilan visual, tapi juga memperkenalkan diri dan unjuk kebolehan dengan percaya diri.
Di sela-sela acara, Ketua Panitia, Edy, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pemanasan menuju puncak acara budaya terbesar tahun ini.
“Tentu, kegiatan ini kami gelar untuk menyemarakkan suasana menjelang pembukaan Gebyar Pekan Budaya Nusantara II Tahun 2025. Lomba ini mewakili keberagaman, semangat, dan kreativitas generasi muda, di mana nilai budaya tetap hidup dalam bentuk ekspresi diri, keberanian tampil, dan rasa percaya diri mereka,” ujar Edy.
Lebih lanjut, Edy juga menambahkan bahwa ajang ini merupakan bentuk dukungan terhadap misi nasional dalam pelestarian budaya.
“Ini juga bagian dari dukungan kami terhadap misi besar Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo-Gibran, yang salah satunya adalah melestarikan budaya Indonesia dari berbagai daerah,” ucapnya.
Sementara itu, suasana semakin semarak dengan kehadiran stand-stand UMKM lokal yang menjajakan aneka makanan. Mulai dari takoyaki, chicken teriyaki, bakso lava, sate, hingga minuman segar, semuanya diserbu pengunjung yang antusias.
Salah satu pengunjung, Giovani, mengungkapkan kesannya terhadap acara ini.
“Acaranya cukup menarik, banyak berbagai makanan yang enak, dan ada fashion show yang menghibur serta tarian yang juga ditampilkan. Saya sangat menikmati suasana di sini,” kata Giovani.
Para pelaku UMKM pun merasa diuntungkan, karena selain promosi, acara ini memberikan peluang ekonomi yang nyata bagi mereka.
Kemeriahan hari pertama ini menjadi pembuka manis bagi gelaran Gebyar Pekan Budaya Nusantara II yang akan berlangsung selama empat hari berturut-turut. Dalam acara ini, berbagai pagelaran budaya dari seluruh Nusantara akan ditampilkan dengan semangat kolaborasi antara seni, budaya, dan ekonomi lokal.
Pemerintah Kabupaten Deli Serdang berhasil menunjukkan bahwa sebuah pesta budaya bukan hanya sekadar tontonan, tapi juga ajang kebersamaan, edukasi, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
